7 Tanda Ginjal Anda Bermasalah, Bukan Cuma Jarang Kencing

Contents

Penyakit ginjal tengah menjadi sorotan di tengah melonjaknya kasus gagal ginjal akut yang menyerang balita.

Ginjal sendiri merupakan salah satu organ dalam yang sangat penting. Fungsinya tidak hanya bertugas menyaring racun dalam darah, tetapi ia juga membersihkan kandung kemih dengan mengeluarkan sisa-sisa zat yang tidak terpakai melalui urine atau air kencing.

Ginjal yang rusak akan sulit memproduksi urine dengan baik. Akibatnya, racun menumpuk di dalam tubuh dan memicu berbagai masalah kesehatan.

Selain jarang buang air kecil, ada tanda-tanda lain yang bisa menjadi indikasi ginjal bermasalah. Berikut paparannya:

1. Urine berbusa

Mengutip Healthline, urin berbusa dapat menunjukkan bahwa tubuh memiliki terlalu banyak protein, seperti albumin, dalam urin. Protein dalam urin Anda bereaksi dengan udara untuk membuat busa.

Biasanya, ginjal menyaring air ekstra dan produk limbah dari darah ke dalam urin. Protein dan zat penting lainnya yang dibutuhkan tubuh terlalu besar untuk masuk melalui filter ginjal, sehingga tetap berada di aliran darah Anda.

Tetapi ketika ginjal Anda rusak, mereka tidak bisa menyaring dengan baik. Ginjal yang rusak dapat menyebabkan terlalu banyak protein bocor ke dalam urin. Kondisi ini disebut proteinuria. Ini adalah tanda penyakit ginjal kronis atau tahap akhir kerusakan ginjal, yang disebut penyakit ginjal stadium akhir.

2. Kulit gatal

Kulit gatal bisa terjadi akibat ginjal yang tak lagi mampu membuang racun dari dalam tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan ruam dan rasa gatal di sekujur tubuh.

3. Kaki dan tangan bengkak

Saat ginjal tak dapat membuang natrium dengan baik, cairan akan menumpuk di dalam tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan tangan, kaki, atau bahkan wajah membengkak. Selain itu, kebocoran protein dalam urine juga bisa menyebabkan bengkak di area sekitar mata.

4. Sesak napas

Kerusakan membuat ginjal tak bisa menghasilkan hormon eritropoietin. Hormon ini memberi sinyal pada tubuh untuk memproduksi sel darah merah. Tanpa hormon tersebut, Anda bisa terkena anemia dan sesak napas.Penyebab lainnya adalah penumpukan cairan yang membuat Anda kesulitan dalam mengatur napas.

5. Bau mulut

Limbah yang tak tersaring maksimal akibat kerusakan ginjal memicu kondisi yang disebut uremia. Kondisi ini bisa menyebabkan bau mulut.

6. Sering merasa lelah

Ginjal menyaring limbah dari darah dan mengeluarkannya melalui urine. Saat ginjal tak berfungsi dengan baik, racun dapat menumpuk. Kondisi membuat tubuh menjadi mudah lelah dan sulit berkonsentrasi. Penyebabnya adalah produksi sel darah merah yang tidak maksimal akibat kerusakan tersebut. Ginjal sendiri berfungsi untuk mengeluarkan hormon yang memberi tahu tubuh untuk memproduksi sel darah merah.

Produksi sel darah merah yang tidak maksimal membuat otot dan otak kekurangan oksigen. Pada akhirnya, kondisi tersebut membuat Anda gampang lelah.

7. Jarang kencing

Ciri-ciri ginjal yang rusak yang paling umum adalah jarang kencing. Kondisi ini disebabkan oleh berkurangnya kemampuan ginjal untuk memproduksi urine. Akibatnya, frekuensi buang air kecil pun jadi menurun.

Baca Juga :